VPN, DNS, dan Smart DNS: Apa Bedanya?

Kelebihan	Kekurangan
Mengakses layanan streaming yang diblokir secara geografis	Proses penyiapannya bisa jadi cukup rumit
Berfungsi di perangkat yang tidak mendukung aplikasi VPN native (misalnya, smart TV)	Kurang fleksibel dibandingkan VPN (misalnya, mengubah lokasi server)
Lebih murah dibandingkan kebanyakan VPN top	Tidak menyembunyikan alamat IP Anda
Dampak terhadap kecepatan koneksi sangat kecil	Tidak mengenkripsi lalu lintas web Anda
Tersedia dalam banyak langganan VPN berbayar

Teknologi Smart DNS dirancang untuk menembus pembatasan geografis pada konten. Misalnya, Anda dapat menggunakannya untuk mengubah wilayah Netflix dan menonton Netflix AS dari luar negeri.

Mirip dengan VPN, Smart DNS biasanya disertakan sebagai bagian dari paket berlangganan.

Langganan Smart DNS biasanya lebih murah dibandingkan paket VPN berbayar, tetapi layanan ini tidak memberikan perlindungan privasi dan keamanan yang setara.

Smart DNS memang tidak mengenkripsi lalu lintas atau menyembunyikan alamat IP Anda, tetapi dapat memberikan akses layanan streaming yang diblokir pada perangkat yang tidak bisa diinstal VPN.

Misalnya, Anda bisa menggunakan Smart DNS dengan mudah di PlayStation atau Xbox. Anda dapat menggunakan VPN di perangkat tersebut dengan menginstalnya di perute, tetapi penggunaan Smart DNS memang jauh lebih mudah.

Bagaimana Cara Kerja Smart DNS?

Smart DNS mengombinasikan server DNS dengan server proksi.

Saat Anda mencoba mengakses situs web streaming dengan Smart DNS, permintaan DNS dirutekan melalui server proksi di negara yang dipilih.

Hasilnya, alamat DNS akan terlihat berasal dari negara tersebut sehingga Anda dapat mengakses konten yang dibatasi pada wilayah tersebut.

Untuk permintaan yang tidak memerlukan perutean khusus, cara kerja server DNS mirip server DNS biasa.

Alih-alih mengubah alamat IP, Smart DNS memaksa situs web yang dikunjungi untuk memeriksa DNS sebelum memeriksa IP Anda. Artinya, lokasi yang terkait dengan alamat DNS akan terdeteksi sebelum lokasi IP Anda.

Jika menggunakan Smart DNS, tidak ada proses enkripsi. ISP bisa melihat layanan yang Anda gunakan untuk terhubung. Terlebih lagi, alamat IP Anda terekspos ke situs web dan layanan online. Jika Anda memerlukan perlindungan privasi, gunakan VPN saja.

Cara Menggunakan Smart DNS

Berikut video singkat yang menjelaskan cara menggunakan Smart DNS MediaStreamer dari ExpressVPN di Apple TV:

Untuk menyiapkan Smart DNS, ikuti petunjuk langkah demi langkah berikut:

1. Berlangganan Smart DNS. Kami merekomendasikan Control D atau MediaStreamer dari ExpressVPN.
2. Smart DNS hanya diizinkan untuk digunakan oleh pelanggan. Jadi, Anda harus memasukkan alamat IP Anda sebelum bisa menggunakannya.
3. Salin alamat IP Smart DNS yang diberikan oleh penyedia layanan kepada Anda.
4. Masukkan alamat IP Smart DNS di pengaturan DNS perangkat Anda.
   • Di Apple TV, buka Settings (Pengaturan) > General (Umum) > Network (Jaringan) > Wi-Fi > Your Network (Jaringan Anda) > Configure DNS (Konfigurasikan DNS) > Manual. Masukkan alamat DNS dan nyalakan kembali Apple TV.
   • Di PS4, buka Settings (Pengaturan) > Network (Jaringan) > Set up internet connection (Siapkan koneksi internet) > Custom (Kustom). Pilih Wi-Fi (nirkabel) atau LAN (kabel) untuk koneksi Anda, otomatis untuk alamat IP Anda, ‘do not specify‘ (‘jangan tentukan’) untuk DHCP Host Name, dan ‘manual’ untuk pengaturan DNS. Masukkan alamat DNS primer dan sekunder yang diberikan oleh penyedia Smart DNS Anda.
   • Di PS5, buka Settings (Pengaturan) > Network (Jaringan) > Settings (Pengaturan) > Set up internet connection (Siapkan koneksi internet). Pilih koneksi Anda atau siapkan yang baru. Pilih Advanced Settings (Pengaturan Lanjutan) > DNS Settings (Pengaturan DNS) > Manual. Masukkan alamat DNS primer dan sekunder yang diberikan oleh penyedia Smart DNS Anda.
5. Smart DNS sekarang akan diaktifkan.

Cara Mengatasi Masalah Smart DNS

Jika Anda mengalami kesulitan saat mengaktifkan Smart DNS, coba solusi berikut:

1. Pastikan Anda memberikan penyedia Smart DNS alamat IP yang benar untuk perangkat Anda.
2. Nyalakan ulang perangkat Anda. Pembaruan perangkat lunak dapat menyebabkan masalah pada Smart DNS.
3. Pastikan perangkat Anda memiliki konfigurasi alamat IP Smart DNS yang benar.
4. Jika perangkat Anda hanya memiliki ruang untuk satu entri DNS, gunakan alamat IP DNS sekunder penyedia Smart DNS guna mengetahui fungsionalitasnya.
5. Jika perangkat Anda dapat menerima DNS primer dan sekunder, masukkan alamat IP Smart DNS yang sama ke dalam kedua kotak.
6. Hapus cache browser Anda atau instal ulang aplikasi streaming yang digunakan.
7. Atur DNS khusus di perute Anda menjadi 1.1.1.1 sebagai DNS primer (Cloudflare) dan 8.8.8.8 sebagai DNS sekunder (Google).

Kelebihan	Kekurangan
Mengakses konten streaming yang diblokir secara geografis	Layanan berbayar mungkin mahal
Mengenkripsi lalu lintas web Anda	Sulit digunakan di perangkat yang tidak mendukung aplikasi native, seperti Xbox atau PlayStation
Menyembunyikan alamat IP publik Anda	Beberapa VPN gratis mungkin berbahaya
Proses penginstalan dan penggunaannya mudah
Biasanya dilengkapi dukungan pelanggan

Perangkat lunak VPN mengenkripsi koneksi internet dan menyembunyikan alamat IP Anda. VPN mencegah ISP, pelaku kejahatan, dan lembaga pemerintah dari memantau aktivitas internet Anda.

Klien VPN yang berjalan pada perangkat menciptakan terowongan terenkripsi ke server di lokasi pilihan Anda. Server VPN ini kemudian meneruskan permintaan ke layanan web yang ingin diakses sehingga Anda seolah-olah mengunjunginya dari lokasi berbeda.

Misalnya, jika Anda ingin menonton BBC iPlayer, Anda harus terhubung ke server VPN Inggris untuk mengaksesnya.

VPN juga mungkin menyertakan layanan DNS-nya sendiri untuk mencegah ISP memantau permintaan DNS Anda. Misalnya, ExpressVPN dan NordVPN menjalankan server DNS pribadinya sendiri.

Mengunduh dan menggunakan VPN memang lebih mudah dibandingkan mengubah pengaturan DNS. Setelah terinstal, mengubah lokasi VPN juga akan jauh lebih mudah dibandingkan beralih antar wilayah dengan Smart DNS.

VPN streaming top akan mudah digunakan di kebanyakan perangkat dan mampu mengakses konten yang diblokir secara geografis. Oleh karena itu, VPN menjadi pilihan terbaik bagi sebagian besar pengguna desktop dan perangkat seluler.

Tidak seperti Smart DNS dan DNS kustom, VPN juga mengenkripsi data Anda sehingga situs web dan layanan tidak dapat melacak aktivitas penelusuran.

Akan tetapi, VPN berbayar biasanya lebih mahal dibandingkan penyedia DNS mandiri.

VPN juga lebih sulit digunakan di perangkat yang tidak mendukung aplikasi native, misalnya Smart TV. Namun, Anda akan memiliki akses ke tim dukungan pelanggan yang unggul dan fleksibilitas yang lebih besar dibandingkan server yang Anda gunakan.

Cara Menggunakan VPN

Berikut video singkat yang menunjukkan cara mengunduh dan terhubung ke ExpressVPN:

1. Berlangganan VPN tepercaya, seperti ExpressVPN. Kami merekomendasikan VPN berbayar jika Anda ingin mengakses konten yang dibatasi wilayahnya. Hal ini karena VPN gratis terbaik sekalipun akan kesulitan mengakses layanan streaming yang diblokir secara geografis.
2. Unduh dan instal perangkat lunak VPN dari situs web penyedia VPN atau App Store.
3. Jalankan perangkat lunak VPN, lalu masuk menggunakan detail akun Anda.
4. Terhubung ke server VPN. Anda bisa memilih negara dan terkadang kota agar dapat mengakses konten yang tersedia di wilayah tersebut.
5. Gunakan browser web dan aplikasi lain seperti biasa. Aktivitas online akan dienkripsi dan dirutekan melalui server VPN selagi alamat IP asli Anda disembunyikan.

Kelebihan	Kekurangan
Lebih cepat dan aman dibandingkan server DNS default dari ISP	Tidak bisa mengakses layanan streaming yang diblokir
Gratis digunakan	Tidak menyembunyikan alamat IP Anda dan tidak mengenkripsi lalu lintas web
	Beberapa penyedia DNS mungkin lambat, tidak bisa diandalkan, atau tidak aman

Setiap situs web memiliki alamat IP unik. Jika alamatnya IPv4, biasanya berupa nomor urut yang dipisahkan oleh titik, seperti 192.0.2.0. Urutannya tidak mudah diingat, jadi kami menggunakan nama domain untuk mengidentifikasi situs web, seperti example.com.

Saat Anda memasukkan alamat situs web di browser, nama domainnya perlu diubah menjadi alamat IP agar dapat terhubung ke server situs web.

Untuk melakukannya, komputer Anda berkonsultasi dengan server yang disebut DNS Resolver, yang mengambil alamat IP situs web untuk Anda. Perangkat Anda kemudian dapat terhubung ke alamat IP untuk mengunduh konten yang diminta.

Sistem DNS tidak perlu mengembalikan alamat IP yang sama kepada semua orang. Sebuah layanan atau situs web bisa di-hosting di beberapa server di seluruh dunia, dan Anda mungkin diarahkan ke server terdekat.

Perangkat Anda kemungkinan besar akan menggunakan DNS Resolver dari ISP, tetapi berarti ISP dapat melihat situs web yang Anda kunjungi. Permintaan DNS adalah catatan teks biasa dari situs web yang dikunjungi, dan ISP sering kali menyimpannya bersama dengan alamat IP Anda.

Anda dapat mengubah dari server DNS ISP menjadi server DNS khusus. Layanan DNS publik tersedia dari Google dan Cloudflare. Layanan ini memang dapat mencegah ISP dari mencatat permintaan DNS Anda secara otomatis. Namun, DNS publik tidak akan menyembunyikan alamat IP, mengenkripsi lalu lintas, atau mengakses layanan streaming yang diblokir secara geografis.

Akan tetapi, mengubah server DNS tidak menghentikan ISP dari sepenuhnya mengintip aktivitas online Anda. Permintaan DNS Anda akan tetap melewati perangkat jaringan ISP, yang berarti perangkat tersebut rentan terhadap analisis paket jika tidak dienkripsi.

Jika Anda ingin mengakses layanan streaming yang diblokir secara geografis, gunakan Smart DNS atau VPN. Anda tidak akan bisa melakukannya dengan cara mengubah server DNS. Jika Anda ingin melindungi privasi online, VPN adalah opsi terbaik.

Jika ingin mengetahui server mana yang sedang digunakan, Anda dapat menggunakan alat kami untuk memeriksa server DNS Anda.

Kenapa Harus Mengubah Server DNS?

Beralih ke server DNS kustom tidak akan membantu Anda membuka situs yang diblokir, tetapi bisa sedikit meningkatkan kecepatan apabila server default ISP kelebihan beban.

Dalam kondisi tertentu, DNS khusus juga dapat melindungi Anda dari serangan siber yang menargetkan sistem DNS. Misalnya, serangan peracunan cache bertujuan membanjiri server DNS dengan respons server nama palsu. Caranya dengan mengganti alamat IP yang sah dengan alamat IP yang berbahaya.

Ekstensi Keamanan Nama Domain (DNSSEC) memberikan perlindungan terhadap serangan seperti ini, tetapi tingkat validasi DNSSEC hanya 36% di seluruh dunia. Anda dapat mengalihkan server DNS Anda ke server yang mendukung DNSSEC, seperti milik Google atau Cloudflare.

Cara Mengubah Server DNS Anda

1. Cari layanan DNS Publik yang bisa Anda gunakan. Penting untuk memilih DNS Publik dengan infrastruktur andal yang tidak akan memantau aktivitas Anda. Misalnya, DNS primer Google adalah 8.8.8.8 dan DNS sekundernya adalah 8.8.4.4. Anda dapat menemukan rekomendasi server DNS lainnya pada alat pemeriksa DNS kami.
2. Buka pengaturan jaringan koneksi yang ingin Anda ubah (misalnya, Ethernet atau Wi-Fi).
3. Catat pengaturan DNS aslinya, jika nanti Anda perlu mengembalikan pengaturannya.
4. Perbarui pengaturan DNS Anda untuk menggunakan server DNS primer dan sekunder dari penyedia DNS baru.
5. Uji koneksi baru Anda. Hapus cache browser Anda, lalu kunjungi situs web menggunakan nama domain. Jika berhasil, berarti DNS Anda sudah dikonfigurasi dengan benar.

Google menawarkan petunjuk mendetail untuk menerapkan langkah-langkah di atas pada Windows, macOS, Linux, Chrome OS, dan perute. Jika Anda mengubah pengaturan DNS di perute, perubahan tersebut akan memengaruhi semua perangkat yang terhubung ke internet melalui perute.

Kami telah membandingkan DNS kustom, Smart DNS, dan VPN berdasarkan kecepatan rata-ratanya, kemampuan menembus pembatasan geografis, manfaat keamanan, dan lainnya.

Pada tabel di bawah, Anda dapat melihat solusi yang unggul di setiap kategori pengujian. Berikut ringkasan hasilnya:

Kategori Pengujian	VPN	Smart DNS	DNS Kustom
Kecepatan	Kalah	Kalah	Unggul
Membuka Blokir Pembatasan Geografis	Unggul	Unggul	Kalah
Menembus Penyensoran	Unggul	Kalah	Kalah
Privasi dan Keamanan	Unggul	Kalah	Kalah
Torrent dan P2P	Unggul	Kalah	Kalah
Game	Kalah	Unggul	Kalah
Kompatibilitas	Kalah	Unggul	Unggul
Kemudahan Penggunaan	Unggul	Kalah	Kalah
Harga	Kalah	Kalah	Unggul

Cara terbaik untuk melindungi privasi Anda dan mengakses konten streaming yang diblokir adalah menggunakan VPN. Jika Anda perlu menembus pembatasan geografis di perangkat yang tidak mendukung VPN, gunakan Smart DNS karena biasanya lebih murah. Berikut beberapa saran waktu penggunaan yang tepat untuk setiap opsi:

Pemenang Kecepatan: DNS Kustom

Server DNS khusus sebenarnya bisa mempercepat koneksi internet karena Anda dapat menggunakan DNS Resolver yang lebih cepat daripada ISP. DNS kustom tidak mengenkripsi lalu lintas Anda atau merutekannya ulang melalui server proksi. Artinya, DNS kustom lebih cepat daripada Smart DNS atau VPN.

Smart DNS tidak mengenkripsi data Anda, yang berarti penurunan kecepatannya juga minim. Namun, Smart DNS masih perlu mengalihkan lalu lintas Anda ke server DNS di lokasi yang dipilih, yang memakan lebih banyak waktu.

VPN mengenkripsi data Anda dan merutekannya ulang melalui server jarak jauh. Artinya, VPN hampir selalu agak memperlambat koneksi Anda. Penurunan kecepatannya bisa mencapai 30% atau lebih, tergantung VPN dan jarak fisik antara Anda dan servernya.

Dalam pengujian kami, VPN tercepat bisa diandalkan dengan penurunan kecepatan sebesar 5% atau kurang. Artinya, penurunan kecepatan pada koneksi internet bisa diabaikan, serta kecepatannya lebih dari cukup untuk streaming konten HD tanpa masalah.

Pemenang Membuka Blokir Pembatasan Geografis: VPN dan Smart DNS

Dengan DNS kustom, Anda tidak akan bisa membuka layanan streaming yang diblokir. Akan tetapi, Anda dapat menggunakan VPN ataupun Smart DNS yang berfungsi sama baiknya.

Faktanya, Smart DNS sering kali lebih bisa diandalkan dalam menembus pembatasan wilayah dibandingkan VPN. Smart DNS MediaStreamer, misalnya, selalu bisa digunakan untuk Netflix AS, BBC iPlayer, dan layanan streaming lainnya.

Namun, dengan menggunakan aplikasi VPN lengkap, Anda akan memiliki kontrol lebih terhadap negara yang bisa diakses. Dengan begitu, Anda bisa mengakses lebih banyak pustaka Neflix yang diblokir dibandingkan Smart DNS. VPN juga bisa menembus firewall yang memblokir layanan streaming.

Pemenang Menembus Penyensoran: VPN

DNS kustom dan Smart DNS dapat membantu Anda menghindari beberapa jenis penyensoran ketika diterapkan di tingkat DNS.

Dengan mengubah server DNS, Anda bisa menghindari sistem DNS dari ISP dan menembus pemfilteran konten berbasis DNS. Solusi kontrol orang tua yang menggunakan kueri DNS untuk memblokir konten terlarang juga dapat ditembus.

Namun, VPN adalah cara terbaik untuk membuka situs yang diblokir secara aman di negara dengan penyensoran yang ketat. VPN akan menyembunyikan alamat IP dan mengenkripsi data Anda, sedangkan Smart DNS tidak.

VPN papan atas juga dilengkapi teknologi obfuskasi. Fitur ini akan menyamarkan lalu lintas VPN sebagai lalu lintas HTTPS reguler sehingga bisa menembus firewall nasional.

Pemenang Privasi dan Keamanan: VPN

Beberapa solusi DNS kustom dapat meningkatkan keamanan online Anda. Misalnya, DNS Publik Google mendapat manfaat dari mitigasi terhadap serangan peracunan cache DNS, yang mungkin tidak dimiliki oleh ISP.

Smart DNS akan merutekan ulang permintaan DNS Anda, tetapi tidak akan menyembunyikan alamat IP atau mengenkripsi data Anda. ISP bisa mengetahui aktivitas online dan membatasi koneksi streaming Anda.

Sejauh ini, menggunakan VPN adalah pilihan terbaik untuk meningkatkan privasi dan keamanan Anda. Perangkat lunak VPN akan menyembunyikan alamat IP Anda dan mengenkripsi data menggunakan sandi yang kuat seperti AES-256, yang berarti ISP tidak dapat memantau aktivitas Anda.

Pemenang Torrent: VPN

Melakukan torrent tanpa VPN bisa berbahaya. Tanpa perlindungan, Anda berisiko mengungkapkan aktivitas dan identitas Anda kepada ISP, troll hak cipta, dan torrent lain yang ada di dalam swarm.

Smart DNS dan DNS Kustom tidak menyembunyikan alamat IP Anda. Artinya, keduanya tidak akan membuat Anda aman saat melakukan torrent.

Jika Anda melakukan torrent menggunakan VPN, alamat IP yang dilihat pengguna lain akan dikaitkan dengan server VPN yang digunakan. Artinya, alamat IP tersebut tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi Anda.

Pemenang harga: DNS Kustom

Anda harus mengeluarkan biaya untuk mendapatkan Smart DNS atau VPN yang bisa diandalkan. Pemeliharaan infrastruktur kedua layanan ini memerlukan biaya yang mahal sehingga alternatif gratisnya kemungkinan besar tidak bisa diandalkan dan mungkin menerapkan pembatasan bandwidth.

Smart DNS mandiri sering kali lebih murah dibandingkan VPN berbayar. Namun, kebanyakan VPN biasanya menawarkan masa uji coba atau garansi uang kembali. Artinya, Anda dapat mencobanya terlebih dahulu sebelum berlangganan.

Layanan DNS publik tersedia gratis dari perusahaan seperti Google dan Cloudflare.

Pemenang Kompatibilitas Perangkat: DNS dan Smart DNS

DNS Kustom dan Smart DNS bisa digunakan hampir di perangkat apa pun. Setiap perangkat yang terhubung ke Internet perlu mengakses server DNS. Jika pengaturan DNS perangkat bisa diubah, Anda dapat menggunakan DNS kustom atau Smart DNS.

Oleh karena itu, Smart DNS menjadi pilihan tepat untuk mengakses konten yang diblokir secara geografis di perangkat seperti smart TV, PS 4 atau 5, ataupun Xbox.

Kebanyakan VPN sudah menyediakan aplikasi native untuk Windows, macOS, Linux, iOS, dan Android. Namun, proses penginstalan di perangkat smart TV dan konsol game memang lebih sulit karena tidak mengizinkan penginstalan aplikasi VPN.

Anda bisa menginstal VPN di perute jika ingin melindungi semua perangkat di jaringan rumah Anda, tetapi prosesnya tidaklah mudah.

Bisakah Saya Menggunakan DNS Kustom dengan VPN?

Sebagian besar VPN menggunakan server DNS miliknya sendiri. Fitur ini akan mengganti pengaturan DNS kustom atau Smart DNS bawaan perangkat. Anda bisa memeriksa server DNS yang digunakan perangkat dengan alat pemeriksa DNS.

Anda juga dapat membeli langganan VPN yang dilengkapi Smart DNS. Anda bisa menggunakan VPN di perangkat yang kompatibel, serta menggunakan Smart DNS di konsol game dan smart TV.

Apakah Aman Mengubah DNS?

Beralih ke server DNS kustom itu aman dilakukan selama Anda memilih penyedia DNS tepercaya, seperti Google atau Cloudflare. Jika memilih server DNS yang tidak bisa diandalkan, Anda berisiko mengalami pembajakan DNS. Jadi, orang yang berniat jahat dapat mengalihkan permintaan web Anda ke server yang telah disusupi.

Apa Itu Kebocoran DNS?

Kebocoran DNS terjadi ketika sedang menggunakan VPN, tetapi Anda terhubung ke server DNS milik ISP. Hal ini tidak mengekspos alamat IP publik Anda, tetapi mengungkapkan aktivitas penelusuran kepada ISP. Netflix juga dapat menggunakan kebocoran DNS untuk mengidentifikasi lokasi Anda yang sebenarnya dan memblokir konten yang dibatasi di wilayah Anda. Anda bisa menggunakan uji kebocoran VPN untuk memeriksa kebocoran DNS.

Apa Itu Server DNS 1.1.1.1 atau 8.8.8.8?

Agar perangkat bisa terhubung ke server DNS, Anda menggunakan alamat IP-nya. Google dan Cloudflare menyediakan server DNS publik gratis menggunakan alamat IP yang sangat mudah diingat. Google menggunakan 8.8.8.8 dan Cloudflare menggunakan 1.1.1.1.